Lain-lain

KONI Kabupaten Probolinggo dan Unesa Teken MoU


PROBOLINGGO – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Probolinggo menggelar Rapat Kerja Kabupaten (Rakerkab), Rabu (19/5). Dalam rapat tahunan itu, KONI membahas perihal program kerja sepanjang 2021. Selain itu, KONI juga menggelar penandatanganan kerjasama atau MOU (Memorandum of Understanding) dengan Universitas Negeri Surabaya (Unesa).

Direktur Program Vokasi Unesa Surabaya Martadi mengungkapkan, perkembangan dan pengembangan olahraga modern saat ini tidak bisa lepas dari penerapan sport science. Baik dalam bidang kepelatihan maupun pembinaan para atlit. Sehingga sangat penting untuk menggandeng lembaga yang berkompeten dalam hal pengembangan dan penerapan sport science seperti yang terdapat di kampus Unesa Surabaya.

“Kami sangat menyambut baik adanya kerjasama ini. Sebagai universitas terbaik nomor 19 tingkat nasional, kami memiliki keunggulan di bidang keolahragaan yang memang jadi spesialisasi kami. Sehingga dengan adanya kerja sama ini diharapkan ada peningkatan kualitas dari pelatih dan atlet secara berkesinambungan,” ungkapnya.

Dengan kerjasama tersebut, pihaknya memfasilitasi atlet berprestasi asal Kabupaten Probolinggo untuk masuk dan diterima sebagai mahasiswa Unesa. Mereka akan diarahkan untuk menempuh perkuliahan di bidang kepelatihan.

“Telah banyak terbukti, sekitar 30 ribu mahasiswa kami adalah yang terbaik dari daerahnya masing-masing. Tentunya kami berharap adanya input atlet berprestasi dari Kabupaten Probolinggo yang bisa menimba ilmu di kampus kami,” terang Martadi.

Ketua KONI Kabupaten Probolinggo Sugeng Nufindarko juga menyambut baik kerjasama tersebut. Menurutnya, MOU tersebut akan membuka peluang bagi para pelatih untuk meningkatkan kemampuan kepelatihannya. Hal itu tentu akan berdampak pada peningkatan metode pelatihan kepada atlet.

“Penerapan sport science dalam bidang olahraga mutlak menjadi sebuah kebutuhan. Apalagi kami tengah berupaya mempersiapkan atlet terbaik kita untuk bertanding di ajang Porprov 2022 mendatang,” ujarnya.

Adanya jalur khusus untuk atlet berprestasi itu akan menjamin kelanjutan pendidikan dari atlet untuk bisa menempuh melanjutkan pendidikannya sebagai seorang pelatih. “Kesempatan ini seharusnya bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh para atlet kita. Karena selain bisa diterima lewat jalur prestasi, juga ada beasiswa yang kami siapkan untuk mereka,” tegas Sugeng. (tm/adv)


Bagikan Artikel