Lain-lain

Hari Coblosan Rawan Hujan


KRAKSAAN – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Juanda Surabaya memprediksi hujan akan turun pada hari pemungutan suara Pemilu 2019 pada Rabu (17/4) mendatang. Hujan tersebut bahkan diprediksi disertai petir dan angin. Cuaca ekstrem tersebut tak hanya diperkirakan terjadi di wilayah Probolinggo. Situasi serupa diprediksi terjadi secara merata di seluruh wilayah Jawa Timur.

Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Klas I Juanda Surabaya Teguh Tri Susanto mengatakan, cuaca ekstrem pada hari pemungutan suara perlu diwaspadai. “Kalau secara umum, kita semua masih memasuki masa transisi. Kondisi hujan di bulan-bulan April ini masih ada,” katanya saat dihubungi via telepon, Senin (15/4).

Masa transisi dari hujan ke kemarau itu terjadi di hampir seluruh wilayah di Jawa Timur. Termasuk di Probolinggo. Sehingga potensi hujan ringan dan lebat masih akan terjadi. “Itu kondisi secara umum untuk wilayah Jawa Timur,” ujarnya.

Untuk itu, Teguh mengimbau masyarakat agar tetap waspada dengan potensi cuaca ekstrem yang kemungkinan terjadi. “Berdasarkan data historis kami, banyak potensi cuaca ekstrem seperti hujan lebat, hujan es, puting beliung, dan lain-lain terjadi pada masa peralihan musim,” ungkapnya.

Teguh juga mengimbau agar informasi yang dimiliki BMKG bisa digunakan oleh para penyelenggara pemilu sebagai pijakan. Khususnya untuk menyiapkan pengamanan logistik. “Berdasar prakira kami, bisa saja saat hari pencoblosan turun hujan lebat,” terangnya. (ra/eem)


Bagikan Artikel