Kesurupan di SL Park Bukan yang Pertama
KRAKSAAN – Peristiwa kesurupan yang terjadi ketika ada kegiatan mutasi di lingkungan Pemkab Probolinggo, rupanya sudah diketahui warga yang tinggal di sekitar di Sumberlele (SL) Park Kraksaan. Di kalangan warga setempat, kesurupan tersebut bukan yang pertama kali terjadi.
Dhimas Pandu, seorang warga sekitar SL Park mengatakan, beberapa waktu lalu ia dan teman-temannya pernah mendapati sepasang muda mudi yang tengah berpacaran hingga tengah malam di SL Park. Kala itu, si wanita berteriak cukup histeris. Setelah dilihat kondisinya, ternyata wanita itu mengalami kesurupan.
“Engkok ngopi bik cakancah. Pas tengnga malem sekitar kol stenga settong, bede reng bini’ rat-taratan sambi nangis (Waktu itu saya ngopi bersama teman-teman. Tengah malam sekitar pukul 00.30, ada perempuan berteriak sambil menangis, red),” kenang Dhimas, Kamis (25/7).
Ia dan teman-temannya mengira ada peristiwa pemerkosaan di SL Park. Namun ketika didatangi, si pria mengatakan bahwa pacarnya kesurupan.
“Bektonah kesurupan, se bini’ jie aomong, ‘arapah tang kennengan mak ekemmi’ih mloloh?’ Paleng polanah jieh akhirra jinnah tak tremah (Waktu kesurupan, si perempuan itu ngomong, ‘kenapa tempat saya kok sering dikencingi?’ Mungkin karena itu jinnya tidak terima, red),” terang Dhimas.
Ia pun berharap agar pihak yang berwenang untuk rutin melakukan patroli di wilayah tersebut. Sebab menurutnya, sampai saat ini lokasi tersebut masih sering dijadikan tempat untuk berpacaran hingga larut malam.
“Mon bisa bede se ngontrol malem. Ma’le aman, tade’ se pacaran sampe’ malem, tade’ se bu’-mabu’en. Kan nyaman mun dekyeh (Kalau bisa, ada yang kontrol malam hari. Agar aman, agar tidak ada yang berpacaran sampai tengah malam, tidak ada yang mabuk-mabukan. Kan enak kalau seperti itu, red),” harapnya. (ay/eem)