Sucikan Diri sebelum Yadnya Kasada, Suku Tengger Gelar Ritual Melasti
SUKAPURA – Warga suku Tengger, kamis (24/6) melakukan upacara penyucian diri atau Ritual Melasti sebelum Yadnya Kasada. Harapannya, melalui ritual ini, manusia dijauhkan dari bencana.
Ritual Melasti dilangsungkan di Pura Luhur Poten Bromo sekitar pukul 10.00 hingga pukul 14.00. Ritual ini dilakukan sebelum Yadnya Kasada yang merupakan upacara adat umat Hindu Tenger setiap tahun hari ke empat belas bulan Kasada.
Dalam prosesi Melasti, warga suku Tengger berjalan dari Pura menuju Watu Dukun yang merupakan user-user atau tempat setana anak pertama Joko Seger dan Roro Anteng. Sampai di Watu Dukun, warga suku Tengger lantas menggelar ritual keagamaan, dan setelahnya kembali menuju ke Pura Luhur Poten.
Ketua PHDI Kabupaten Probolinggo Bambang Suprapto mengatakan, dalam Melasti kali ini diharapkan agar umat manusia diberi kesejahteraan, keselamatan, kedamaian dan dijauhkan dari segala rintangan dan bencana.
Selain itu, diharapkan pula agar hubungan serasi manusia dengan Tuhan, manusia dengan alam dan manusia dengan manusia. “Jadi, inti Melasti merupakan keharmonisan antara manusia, Tuhan, alam dan sesama manusia,” terang Bambang.
Disebutkan Bambang, dalam ritual Melasti sendiri diikuti oleh warga dari 4 daerah, meliputi Probolinggo, Pasuruan, Lumajang dan Malang. “Jadi rangkaian jelang upacara Yadnya Kasada ini ada 4 tahapan, mulai Mendak Tirta, Melasti, Pawedalan Pura dan puncaknya ritual Kasada,” jelasnya. (rul/iwy)