Peristiwa

Penusukan Pegawai PDAM, Diduga Dilatari Asmara


PROBOLINGGO – Kasus penusukan hingga tewas seorang pegawai PDAM oleh rekan kerjanya di area Mall Pelayanan Publik (MPP) Kabupaten Probolinggo masih menyisakan tanda tanya terkait motifnya. Namun diduga kuat hal yang melatar belakangi kasus pembunuhan tersebut yakni terkait soal asmara.

Dimana korban Doni Lukmana (31) warga desa Jangur kecamatan Sumbersaih Kabupaten Probolinggo yang merupakan petugas pelayanan loket PDAM di MPP Kabupaten Probolinggo, diduga telah berselingkuh dengan seorang perempuan berinisial AP warga desa Jorongan kecamatan Leces yang juga bekerja ditempat yang sama di MPP kabupaten Probolinggo.

Hal itulah yang diduga kuat membuat Manan suami dari AP naik pitam dan tega membunuh Doni Lukmana yang notabene rekan kerjanya sendiri. Terlebih isu dugaan perselingkuhan diantara Doni Lukmana dan AP sudah beredar cukup luas diantara para pegawai yang berdinas di MPP kabupaten Probolinggo.

Lantas hal itulah yang diduga kuat melatar belakangi Manan untuk nekat menghabisi nyawa dari Doni Lukmana di area parkiran sisi timur MPP Kabupaten Probolinggo pada Sabtu (14/1) pagi.

“Kalau isunya memang soal asmara dan perselingkuhan diantara Doni dan AP. Namun kalau saya bicara lebih jauh saya takut salah, karena tidak tahu pasti,” ujar salah seorang pegawai di MPP berinisial IS, kepada Koran Pantura Sabtu (14/1).

Namun demikian, pegawai lainnya berinisial SC mengatakan jika Doni sering kedapatan menggoda AP. Bahkan hal tersebut disebutnya telah beberapa kali diadukan oleh AP kepada suaminya yakni Manan.

“Kemungkinan hal itu juga yang membuat Manan gelap mata dan nekat menghabisi nyawa dari Doni,” katanya.

Sementara itu, Kapolsek Dringu AKP Muhamad Dugel menyampaikan hingga saat ini pihaknya masih terus melakukan pemeriksaan terhadap para saksi termasuk kepada pelaku dan juga istrinya untuk dimintai keterangan.

”Mohon waktunya untuk motif belum bisa kami ungkapkan, karena pemeriksaan masih berjalan. Kami juga masih fokus pada penanganan korban yang meninggal,” pungkasnya. (tm/ra)


Bagikan Artikel